GOWA. Retorika.co.id – Pemuda dan warga Maccini Baji Bajeng Gowa sampai Senin sore (13/4/2020) masih semangat menjaga portal yang dibuat 3 hari lalu, tepatnya Jum’at (10-4-2020)
Portal pembatas ini dibuat aparat desa bekerja sama masyarakat dan pemuda karangtaruna di setiap dusun.
Tujuan membuat pembatas itu untuk mencegah penularan wabah virus Corona ke Dusun Parangrea, Dusun Bontomaero, Pakkingkingang, Parang Berua dan Boronguntia.N n
Setiap portal dijaga 4 orang minimal, dari masyarakat dan pemuda karang taruna dengan cara bergiliran mulai pagi hingga malam. Penjagaan ini dilakukan setiap hari dari orang yang berbeda.
“Warga yang didapati tidak menggunakan masker ketika bepergian tidak dibukakan portal dan disuruh pulang mengambil masker”ujar Suhardi Dg Tojeng salah seorang ditemui di tempat pemasangan portal.
Warga Maccini Baji ini bertugas siang menambahkan, bukan hanya setiap pengendara lewat, kendaraannya di semprot juga menggunakan disinfektan, dan pengendara diberikan cairan hand sanitizer dipasilitasi oleh kepala desa.
“Kita harus bekerja sama, lebih semangat lebih waspada lagi mencegah penularan virus Corona di desa kita ini” , ujar salah seorang pemuda karang taruna Desa Maccini Baji.
Masyarakat desa Maccini Baji pun tidak keberatan kehadiran portal, ini terlihat dari adanya kopi dan cemilan yang diberikan masyarakat kepada orang yang jaga di portal.
Laporan: Trisno Saleh
Mahasiswa KPI Unismuh Makassar
Melaporkan dari Gowa
